Abstraksi
ü Pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar Sedang (IBS) Sumatera Selatan Triwulan III Tahun 2016 sebesar1,27 persen, menurun dibandingkan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 3,85 persen.
ü Dari lima produksi IBS yang ada di Sumatera Selatan, dua jenis IBS mengalami kenaikan pertumbuhan sedangkan tiga lainnya mengalami penurunan. Kenaikan tertinggi terjadi pada Industri Makanan sebesar 20,51 persen sedangkan penurunan terendah terjadi pada Industri Kertas dan Barang dari Kertas sebesar minus 7,92 persen.
ü Penurunan pertumbuhan produksi IBS Sumatera Selatan selama Triwulan III Tahun 2016 sejalan dengan penurunan pertumbuhan IBS Nasional, dari sebesar 3,54 persen pada Triwulan II menjadi 0,89 persen pada Triwulan III Tahun 2016.
ü Produksi Industri Manufaktur Mikro Kecil (IMK) Sumatera Selatan Triwulan III Tahun 2016 tumbuh sebesar 1,48 persen, menurun 2,62 persen dibandingkan pertumbuhan triwulan sebelumnya sebesar 4,10 persen.
ü Pertumbuhan produksi tertinggi terjadi pada Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL sebesar 11,99 persen, sebaliknya pertumbuhan produksi terendah terjadi pada Industri Pakaian Jadi sebesar minus 15,75 persen.
ü Pada Triwulan III Tahun 2016, pertumbuhan produksi IMK Sumatera Selatan masih lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan nasional yang mengalami penurunan pertumbuhan sebesar minus 2,06 persen.